Membuat Dokumen Baru
Jika kita
baru memulai mengoperasikan Microsoft Word, biasanya akan langsung ditampilkan
dokumen kosong, cara berikut ini bias menjadi alternative dalam membuat dokumen
baru.
a.
Klik tombol Microsoft Officelalu klik New,
b.
Maka keluar kotak dialog New,
c.
Pada kotak dialog New Document, dibawah menu Templates, terdapat beberapa
pilihan seperti:
1.
Blank document, untuk dokumen yang kosong.
2.
Installed template untuk membuat dokumen dari beberapa template yang
disertakan dalam paket Microsoft Word.
3.
My template untuk dokumen dari template buatan
4.
New from existing untuk membuat dokumen dari beberapa template yang
terdapat pada file yang telah disimpan.
5.
Jika computer yang sedang digunakan terhubung ke internet, kita juga dapat
menggunakan template yang disediakan pada Microsoft Office Online.
d.
Jika sudah dipilih, klik Create.
Atau bias juga menggunakan cara alternative yaitu dengan klim tombol New
Document yang ada pada Toolbar quick access (jika sudah dibuat).
Selain kedua alternative diatas, bias juga dengan langsung menekan tombol
CTRL+N di keyboard, maka dokumen baru akan tampil di layar.
2.
Meyimpan Dokumen
a.
Menyimpan Dokumen Baru
Untuk pertama kalinya menyimpan dokumen yang baru saja kita buat ke bentuk
file dokumen pada sistem Microsoft Word 2007 adalah:
1.
Klik tombol Microsoft Office, lalu klik Save As.
2.
Ketiganya akan menampilkan kotak dialog Save as.
3.
Pada pilihan save in tentukan folder yang akan dijadikan tempat
penyimpanan.
4.
Ketikkan nama file dokumen pada kotak File Name, lalu klik Save.
b.
Menyimpan setelah melakukan perubahan.
Untuk menyimpan dokumen yang baru saja dirubah di file asalnya, caranya
tinggal klik tombol Microsoft Office lalu klik Save.
c.
Menyimpan
dokumen dengan dengan nama lain.
Untuk
penyimpanan dokumen yang sudah disimpan pada sistem Microsoft Word 2007, dan
ingin disimpan dengan nama lain, maka:
1.
Klik tombol
Office button lalu klik Save.
2.
Keduanya
akan menampilkan kotak dialog Save As. Ketikkan nama file dokumen yang baru
pada kotak file name, lalu klik Save.
d.
Menyimpan
dokumen ke format lain.
Secara
default, Microsoft Word 2007 memiliki ekstensi docx. Untuk menyimpan dokumen
yang baru saja kita buat pada sistem Microsot Office 2007 ke format lain
caranya:
1.
Klik tombol
Microsoft Office, lalu klik Save As.
2.
Pada pilihan
Save In tentukan folder yang akan dijaudika tempat penyimpanan.
3.
Pada kota
File Name, masukkan nama baru.
4.
Pada pilihan
Save As Type, klik fromat file dokumen yang diinginkan.
5.
Klik Save.
B.
Menentukan Jenis, Ukuran dan Style Huruf
Untuk memperindah tampilan dokumen,
kita dapat mengganti jenis huruf, ukuran huruf, styles huruf maupun warna
huruf.
Menentukan jenis, ukuran, style
huruf dan sebagainya ada dua cara yaitu:
a) Menggunakan Perintah
Singkat (Icon)
Dengan metode ini kita dapat
melakukan pengaturan terhadap jenis, ukuran, style huruf dan sebagainya dengan
menggunakan perintah singkat/icon. Caranya:
Tandai terlebih dahulu teks yang
ingin kita rubah atau dapat dilakukan sebelum memulai mengetik.
Untuk merubah jenis huruf, klik item
font (pada gambar panah) yang terdapat pada tab home dan grup Font, sehingga
muncul daftar huruf dengan preview bentuknya. Lalu Kliklah pada huruf yang akan
dipilih.
Untuk merubah ukuran huruf, kliklah
item font size yang disebelah item font lalu kliklah ukuran huruf yang
diinginkan.
Untuk membuat huruf cetak tebal,
klik icon bold yang berada di bawah item font Click Bold. Atau bisa juga dengan
menekan CTRL+B di keyboard.
Untuk membuat huruf miring, klik
icon italic disebelah kanan icon bold.
Untuk menggaris bawahi huruf klik
icon underline disebelah kanan icon italic.
Untuk membuat huruf naik misalnya
perpangkatan (m ), klik icon.
Untuk membuat huruf naik misalnya
pada rumus kimia (O ), klik icon .
Untuk merubah warna huruf klik icon.
Untuk merubah bentuk misalnya dari
hurup kapital ke huruf biasa, dan sebagainya klik icon lalu pilihlah bentuk
yang diinginkan.
b) Kotak dialog fonts.
Dengan metode ini kita dapat
melakukan pengaturan terhadap jenis, ukuran, style huruf dan sebagainya dengan
menggunakan kotak dialog font. Caranya:
Pertama–tama tandai teks yang akan
dirubah atau bisa dilakukan sebelum mengetik.
Pada tab home, klik perintah untuk
menampilkan kotak dialog font pada grup Font (gambar 3.1) atau tekan CTRL + D
di keyboard.
Keterangan :
Font, digunakan untuk memilih jenis
huruf yang telah ditandai.
Font Style, digunakan untuk pengatur
model huruf, apakah cetak tebal (bold), miring (italic), gabungan tebal dengan
miring atau reguler (standar)
Size, digunakan untuk menentukan
ukuran huruf yang telah ditandai.
Font Color, digunakan untuk
menentukan warna huruf yang ditandai.
Underline Style, digunakan untuk
menentukan jenis garis bawah. Untuk memilih jenis garis bawah, klik-lah tab ini
lalu pilih dan klik jenis garis bawah yang diinginkan.
Underline Color, digunakan untuk
menentukan warna garis bawah yang ditandai.
Effects, digunakan jika kita ingin
memberikan efek khusus terhadap teks. Terdapat beberapa pilihan sebagai
berikut:
· Strikethrough, memberikan tulisan
dengan diberi garis ditengah teks tersebut. Contoh
· “Efek Strikethrough”
· Double Strikethrough, sama dengan
efek diatas bedanya pada jenis ini garisnya dua.
· Contoh “Efek Double
Strikethrough”.
· Superscript, akan memberikan efek,
teks akan naik ½ tinggi huruf. Biasanya digunakan
· untuk membuat perpangkatan,
seperti “m ”.
· Subscript, akan memberikan efek,
teks akan turun ½ tinggi huruf. Biasanya digunakan
· dalam penulisan kata-kata ilmiah,
seperti “CO ”.
· Shadow, digunakan untuk member
ikan efek bayangan terhadap teks yang dipilih.
· Contoh “ E f f e e k k d d a a r i
S S h a d d o o w” w
· Outline, efek dari option ini
adalah teks yang dipilih akan ditampilkan hanya kerangkanya saja. Contoh “ ”
· Emboss, akan memberikan efek teks
tampak seperti menonjol dari yang lain. Contoh E f e k E m b o s s E f e k E m
b o s s “ E f e k E m b o s s ”
· Engrave, kebalikan dari emboss,
jenis ini memberikan efek seperti efek ukiran. Contoh
· E E f e k E n g r a v e ” E f e k
E n g r a v e f e k E n g r a v e
· Small Caps, memberikan efek huruf
dicetak secara kapital tapi ukurannya berbeda dengan huruf yang awalnya ditulis
besar dengan yang ditulis kecil. Contoh tulisan “Efek Small Caps” diberi efek
small caps menjadi “E S C ”
· FEK MALL APS
· All Caps,akan memberikan efek
semua tulisan yang mulanya kita ketik dengan huruf besar dan kecil akan dirubah
menjadi huruf besar semua. Contoh tulisan “efek all caps” diberi efek all caps
berubah menjadi “EFEK ALL CAPS”
· Hidden, efek dari pilihan ini akan
mengakibatkan teks yang pilih tidak tampak dilayar.
Menentukan Spasi Antar Baris
Apabila diperlukan, kita dapat
mengatur jarak spasi dari baris agar masing-masing baris mempunyai jarak yang
cukup dan sesuai dengan kebutuhan. Untuk mengatur jarak spasi baris, ikuti
langkah berikut :
· Pilih paragraf yang akan dirubah.
· Klik home, pada grup paragraph,
klik Icon Line Spacing.
· Klik format paragraf yang
diinginkan.
Catatan :
Untuk memunculkan pilihan lain
tentang spasi baris, klik Line Spacing Option yang muncul ketika mengklik icon
Line Spacing .
Menentukan Spasi Sebelum atau
Sesudah Paragrap
Untuk merubah spasi/jarak antara
sebelum atau sesudah paragrap, ikuti langkah berikut:
· Pilih paragraf yang akan dirubah.
· Klik Page Layout, pada grup
Paragraph, klik tanda panah Spacing Before atau Spacing After dan masukkan
nilai yang diinginkan.
Menentukan Perataan Paragraf
Untuk menentukan perataan paragrap,
langkah-langkahnya:
Pilih paragraf yang akan dirubah.
Klik home, pada grup paragraph, klik
perataan yang diingikan misalnya:
Align Text Left untuk membuat teks
rata di kiri saja.
Align Center untuk membuat teks rata
di tengah.
Align Text Right untuk membuat teks
rata di kanan saja.
Align Justify untuk membuat teks
rata di kiri dan kanan.
Mengatur Indentasi
Untuk mengatur indentasi pada
paragraf, setelah paragraph dipilih lalu bisa dengan menggeser indent pada
ruler atas. Lihat gambar 3.4.
First Line
Indent Hanging
Indent Left
Indent
Right Indent
Keterangan:
· Firt Line Indent berfungsi
untuk menentukan garis pertama pada paragrap.
· Hanging Indent berfungsi
untuk membuat indentasi gantung, yang diindentasi adalah baris lain selain
baris pertama.
· Left Indent berfungsi
untuk untuk menentukan letak indentasi dari margin kiri.
· Right Indent berfungsi
untuk untuk menentukan letak indentasi dari margin kanan.
Apabila ruler belum muncul pada
lembar kerja kita, maka klik tab view lalu centang kotak
Ruler pada grup Show/Hide.
Cara lain untuk mengatur indentasi
adalah dengan mengklik perintah untuk memunculkan kotak dialog Paragraph pada
tab home dan grup paragraph (lihat gambar 3.5 a).
Keterangan:
Pada kotak dialog paragraph di
bagian Indentation atur indentasi yang kita inginkan. Meliputi:
Kotak isian Before Text, untuk
menentukan jarak indentasi dari margin kiri.
Kotak isian After Text, untuk
menentukan jarak indentasi dari margin kanan.
Kotak daftar pilihan Special, untuk
menentukan indentasi khusus dengan jarak sesuai dengan keinginan kita. Seperti:
(none), jika tidak ada indentasi
khusus.
First line, jika indentasi kiri
hanya untuk baris pertama saja.
Hanging, jika ingin membuat
indentasi gantung, yang diindentasi adalah baris lain selain baris pertama.
Isikan jarak yang diinginkan pada
pilihan By:.
Menyalin Format Suatu Paragrap Ke Paragrap
Baru
Misalkan sebuah paragrap dengan
jenis huruf Arial ukuran 16 di bold, align center spasi 1,5 akan dicopy
pengaturan tersebut ke paragrap lain atau paragrap baru tanpa menyalin teksnya,
maka:
Letakkan insertion point pada
paragraf tersebut (yang akan dicopy formatnya).
Klik perintah Format Painter pada
tab home di group clipboard maka pointer mouse berbentuk seperti sapu.
Lalu klikkan pada paragrap baru
(yang akan disamakan formatnya).
Atau bisa dengan tekan CTRL + SHIFT
+ C di keyboard lalu sorot paragrap yang baru (paragrap yang ada atau yang baru
setelah menekan tombol enter). Kemudian tekan CTRL + SHIFT + V.
Membuat Bullet
Bullet adalah gambar gambar kecil
yang berfungsi untuk mempercantik tampilan dari suatu rincian atau urutan
tertentu yang otomatis dilakukan oleh komputer. Langkah-langkah membuat bullet:
a.
Pilihlah
paragraf yang akan diberikan bullrt.
b.
Klik tab
Home, pada grup Paragraf, klik tanda panah bullets.
c.
Klik gambar
bullet yang diinginkan.
d.
Maka keluar
kotak dialog simbol.
e.
Klik salah
satu simbol yang diinginkan, lalu klik OK, lalu klik OK kembali.
Membuat Bingkai dan Warna Belakang
pada paragraf
Untuk lebih memperindah lembar
kerja/dokumen kita, terkadang harus menambahkan bingkai dan warna belakang
paragraf dengan cara:
a. Tandai teks yang akan diberi bingkai.
b. Klik menu Page Layout lalu klik Page Border.
c. Untuk meberi bingkai klik tab Borders lalu tentukan:
· Pada kota pilihan style, pilihlan jenis garis yang
ingin digunakan.
· Pada kotak pilihan color, pilihlah warna garis yang
diinginkan.
· Pada kotak pilihan Width, pilihlah lebar garis yang
diinginkan.
· Pada kotak pilihan Apply to, tentukan kemana penerapan
yang akan digunakan misalnya teks atau paragraf.
· Pastikan pada setting yang terpilih, bukan pilihan
none, lihatlah hasilnya pada preview.
d. Untuk memberi warna belakang paragraf, masih di kotak
dialog Border ans Shading, klik Tab Shading lalu tentukan:
· Tentukan warna yang ingin digunakan pada kotak pilihan
fill atau patterns.
· Pada kotak pilihan Apply to, tentukan kemana penarapan
yang akan digunakan misalnya teks atau paragraf.
· Lihat hasilnya pada preview.
e. Apabila sudah ditentukan klik OK dengan catatan kita
bisa melakukan pengaturan pada border saja atau shading saja maupun
kedua-duanya.
C. Edit Teks
1.
Menandai
Teks
Menandai
Teks bisa diitilahkan dengan menyorot teks, memilih teks atau juga memblok
teks. Cara memilihy teks, bisa menggunakan mouse, keyboard atau gabungan
keduanya.
a.
Menggunakan
Keyboard
Tombol yang
digunakan adalah:
Tombol
|
Fungsi
|
Shift + /
|
Menandai
satu karakter ke sebelah kanan atau kiri insertion point
|
Shift +
|
Menandai
satu baris keatas atau bawah
|
Ctrl+Shift+/
|
Menandai
sampai ke awal/akhir paragraf
|
Ctrl+Shift+
|
Menandai
satu kata disebalah kanan /kiri insertion point
|
Shift+End
|
Menandai
sampai ke akhir baris
|
Shift+Home
|
Menandai
sampai ke awal baris
|
Shift+Page
Up
|
Menandai
sampai satu layar ke atas
|
Shift+Page
Down
|
Menandai
sampai satu layar ke bawah
|
Ctrl+Shift+Home
|
Menandai
sampai ke awal dokumen
|
Ctrl+Shift+End
|
Menandai
sampai ke akhir dokumen
|
Ctrl+A
|
Menandai
seluruh teks yang ada pada dokumen
|
b.
Menggunakan
Mouse
Tombol
|
Fungsi
|
Klik
tahan(drag) teks yang akan diinginkan
|
Memilih
sembarang teks
|
Klik ganda
pada kata
|
Memilih
satu kata
|
Klik pada
selection bar
|
Memilih
satu baris
|
Drag pada
selection bar
|
Memilih
beberapa baris
|
Klik ganda
pada selection bar
|
Memilih
satu paragraf
|
c.
Menggunakan
Mouse dan keyboard
Tombol
|
Fungsi
|
Tekan Ctrl
lalu klik kalimat yang diinginkan
|
Memilih
satu kalimat
|
Tekan ALT
lalu drag mouse ke posisi yang diinginkan
|
Memilih
berbentuk kolom
|
2.
Memindah
Teks
Untuk
memindahkan Teks ke lokasi baru pada dokumen yang sedang di kerjakan,
langkah-langkahnya:
a.
Pilihlah
teks yang akan dipindahkan.
b.
Klik Home,
pada grup ClipBoard, klik ikon Cut bisa juga dengan klik kanan pada teks yang
terpilih lalu klik Cut.
c.
Tentukan
lokasi baru tempat penyimpanan teks yang kita ambil tadi.
d.
Masih di tab
Home, klik ikon Paste.
3.
Menyalin
Teks
Untuk
menyalin teks ke lokasi baru pada dokumen yang sedag dikerjakan ,
langkah-langkahnya:
a.
Pilihlah
teks yang akan dipindahkan.
b.
Klik tab
Home lalu klik ikon Copy.
c.
Tentukan lokasi
baru tempat penyimpanan teks yang kita ambil tadi.
d.
Masih di tab
Home, klik ikon Paste.
4.
Undo dan
Redo
Undo adalah
untuk membatalkan perintah yang baru saja diberikan pada Microsoft Word.
Caranya dengan menekan ikon Undo pada Quick Access Toolbar atu dengan menekan
Ctrl+Z di keyboard. Redo adalah untuk mengulang perintah yang baru saja
diberikan pada Microsoft Word. Caranya dengan menekan ikon Repeat/Redo pada
Quick Access Toolbar atau dengan menekan Ctrl+Y di keyboard.
5.
Menemukan
kata pada dokumen yang tersebar
Untuk
menemukan kata pada dokumen yang tersebar bisa menggunakan fasilitas find yang
ada di Word 2007 dengan cara:
a.
Klik Tab
Home lalu cari grup editing dan klik Find maka muncul kotak dialog Find and
Replace.
b.
Pada kotak
pilihan Find What, tulislah teks yang akan dicari.
c.
Lalu klik
Find Next untuk mencari perkata.
6.
Menggati
kata pada dokumen
Untuk
mengganti beberapa kata yang sama pada dokumen yang terdiri dari banyak halaman
alangkah tidak efisien apabila harus ditemukan dahulu dan digantinya satu
persatu dan di ketik secara manual. Maka untuk menanggulanginya, ikuti langkah
berikut:
a.
Klik tab
home lalu cari grup editing dan klik Replace maka muncul kotak dialog Find dan
Replace.
b.
Pada kotak
pilihan Find what tulislah teks yang akan diganti.
c.
Pada kotak
pilihan replace with, tulislah kata yang baru.
d.
Klik replace
untuk mengganti satu persatu atau klik replace all untuk mengganti kata yang
dimaksud,
7.
Menghapus
Teks
a.
Pilih teks
yang akan dihapus.
b.
Tekan delete
di keyboard.
D. Pengaturan Halaman
v Mengatur ukuran kertas
Langkah-langkahnya:
a.
Klik tab
Page Layout.
b.
Klik
perintah size di grup Page Setup untuk menentukan ukuran kertas. Apabila tidak
ditemukan ukuran yang diinginkan klik more paper size yang akan memunculkan
kotak dialog page setup. Lalu tentukan:
1.
Lebar kertas
pada kotak pilihan Width.
2.
Tinggi
kertas pada kotak pilihan Height/
c.
Pada pilihan
Apply to: tentukan penerapan yang akan digunakan apakah seluruh dokumen aktif
sampai akhir.
d.
Lalu klik
OK.
v Menentukan Orientasi Kertas
Langkah-langkahnya:
a.
Masih di tab
Page Layout dan grup Page Setup, klik perintah Orientation.
b.
Lalu klik di
salah satu pilihan orientasi meliputi potrait untuk orientasi tegak dan
landscape untuk orientasi mendatar.
v Menentukan Batas Pinggir Kertas
(Margin)
Langkah-langkahnya:
a.
Masih di tab
page layout dan grup page setup. Klik perintah Margin lalu klik ukuran Margin
yang dikehendaki.
b.
Apabila
tidak ditemukan ukuran yang diinginkan klik custom margin yang akan memunculkan
kotak dialog page setup.
Lalu
tentukan:
1.
Pada kotak
pilihan top tentukan lebar margin atas.
2.
Pada kotak
pilihan Bottom, tentukan lebar margin di bawah.
3.
Pada kotak
pilihan left tentukan lebar margin kiri.
4.
Pada kotak
pilihan Right tentukan lebar margin kanan.
5.
Pada kotak
pilihan Gutter tentukan lebar penjilidan dan pada kotak pilihan Gutter position
tentukan letak penjilidan apakah diikuti, di atas atau dikanan. Perintah ini
diabaikan saja apabila tidak ingin melakukan penjilidan.
6.
Pada pilihan
Apply to: tentukan penerapan yang akan digunakan apakah seluruh dokumen aktif
sampai akhir.
c.
Lalu klik
OK.
v Membuat Bingkai pada Halaman
Untuk
memoercantik dokumen, kita bisa menambah bingkai pada halaman dengan cara:
a.
Tandai teks
yang akan diberi bingkai.
b.
Klik menu
Page Layout lalu klik Page Border pada grup page background yang akan
menampilkan kotak dialog border and shading.
c.
Klik tab
Page Borders.
d.
Lakukan
pengaturan pada:
1.
Kotak
pilihan style, adalah untuk memilih jenis baris yang akan digunakan.
2.
Kotak pilihan
Color, adalah untuk memilih warna bingkai yang diinginkan.
3.
Kotak
pilihan Width, adalah untuk memilih lebar bingkai yang diinginkan.
4.
Kotak
pilihan Art, adalah untuk memilih jenis bingkai lain apabila tidak ingin
menggunakan garis.
5.
Pada kotak
pilihan Apply to; tentukan kemana penerapan yang akan digunakan misalnya teks
atau paragraf.
6.
Pastikan
pada setting yang terpilih bukan pilihan none, lihatlah hasinya pada preview.
e.
Klik OK.
v Header dan Footer
Header adalah
teks yang khusus diletakkan di bagian atas halaman yang akan selalu tampil pada
setiap halaman. Sedangkan Footer kebalikan dari Header. Header dan Footer ini
sering dibuat untuk memberikan keterangan dari naskah yang diketik.
a.
Klik tab
Insert.
b.
Klik
perintah Header atau Footer pada grup Header&Footer lalu pilih formal yang
diinginkan sehingga insertion point otomatis berada pada bagian atas atau bawah
dokumen dan muncul tab design pada ribbon.
c.
Ketikkan
teks yang untuk header and footer sesuai dengan keinginan kita.
d.
Untuk pindah
ke Footer klik perintah go to footer. Lalu ketikkan teks untuk footer.
e.
Untuk pindah
ke header klik perintah go to Header, Lalu ketikkan teks untuk header.
f.
Setelah
selesai klik close Header and Footer untuk keluar dari format ini.
g.
Untuk
mengedit Header and Footer tinggal klik perintah Header atau footer pada grup
Header&Footer lalu klik edit header/footer.
h.
Dan untuk
menghapusnya, klik perintah kembali Header atau Footer pada grup Header &
Footer lalu klik Remove header/footer.